Ketika mencari baju yang pas kamu pasti melihat label ukuran S,M, L, dan seterusnya. Tetapi sebaiknya kamu juga mengecek chart ukuran baju dengan lebih rinci, salah satunya lingkar dada yang sering disingkat LD. Cara mengukur lingkar dada sendiri di rumah sangat mudah kok. Kamu hanya memerlukan satu alat bantu untuk mengukur lingkar dada.
Dengan mengetahui lingkar dada, kamu bisa menemukan outfit yang pas dan nyaman di badan. Karena terkadang jika hanya melihat ukuran apakah M atau L setiap brand bisa jadi besarnya tidak sama. Begitu juga untuk koleksi dari satu brand desain fitting-nya kadang berbeda.
5 Cara Mengukur Lingkar Dada
Mengetahui lingkar dada juga memudahkanmu saat belanja pakaian secara online. Pastikan kamu mengecek size chart tidak hanya lingkar dada, tapi juga lingkar pinggang, lebar bahu, panjang badan, dan lain sebagainya. Namun cara praktis mencari ukuran baju yang pas adalah dengan mengecek lingkar dada, berikut 5 cara yang bisa kamu lakukan sendiri di rumah:
Meteran Pita
Alat pengukur pertama yang paling mudah adalah dengan menggunakan meteran pita yang biasa digunakan para penjahit. Lingkarkan pita pada bagian dada, pastikan bagian luar pita adalah sisi yang menunjukkan ukuran dalam cm. Kemudian lihat ujung besi pita bertemu dengan angka berapa, nah itulah lingkar dadamu.
Namun sebaiknya lebihkan ukuran lingkar dada sekitar 4-6 cm agar masih ada ruang gerak di balik pakaian. Selain itu untuk menghindari baju jadi terasa sempit dan gak nyaman.
Tali atau Pita
Jika di rumah tidak ada meteran pita, maka kamu bisa pakai tali atau pita apapun yang tersedia. Caranya kurang lebih sama, lingkarkan tali atau pita ke sekeliling dada. Tandai dengan pulpen atau spidol di titik temu antara ujung tali dengan bagian tali yang lain.
Setelah itu bentangkan tali di meja atau permukaan yang rata, lalu ukur panjang tali dengan penggaris. Dengan cara itulah kamu bisa tahu ukuran sebenarnya lingkar dadamu.
Penggaris
Kalaupun tidak punya pita meteran, tali, atau pita biasa, kamu juga dapat mengukur lingkar dada menggunakan penggaris. Yess, pakai penggaris mistar yang kaku pun bisa.
Cara mengukur lingkar dada memakai penggaris yaitu ambil salah satu bajumu yang terasa nyaman di badan, lalu taruh di bidang datar. Setelah itu, ukur panjang dari bagian ketiak kanan sampai kiri atau sebaliknya. Katakanlah hasil dari pengukuran tersebut kamu mendapatkan angka 55 cm lalu kalikan 2 maka hasilnya 110 cm. Angka tersebutlah lingkar dadamu.
Kertas
Terkadang penggaris termasuk benda kecil yang tiba-tiba menghilang saat diperlukan. Jika kamu tidak menemukan penggaris untuk mengukur panjang baju, maka kamu bisa memakai kertas biasa.
Namun sebelumnya cari tahu dulu ukuran kertas yang kamu pakai. Misalnya kamu memiliki kertas HVS A4 berukuran 21 cm x 29,7 cm. Kamu bebas menggunakan sisi kertas yang manapun, setelah itu bariskan kertas di bagian dada pakaian. Terakhir tinggal hitung sesuai ukuran kertas yang jadi alat ukur.
Tangan
Bila kamu tidak punya alat bantu apa-apa, maka kamu bisa gunakan tanganmu sendiri untuk mengukur lingkar dada. Trik ini juga bermanfaat saat kamu membeli baju secara langsung. Cara mengukur lingkar dada menggunakan tangan yaitu bisa dengan menempelkan jengkal lengan. Bisa juga dengan meletakkan ujung jari tengah di tepi ketiak lalu bentangan pergelangan untuk melihat seberapa panjang bagian dadamu. Cara lain yaitu menggunakan jari kelingking untuk mengukur dimensi yang lebih kecil.
Informasi lingkar dada dan ukuran lainnya dalam tabel size chart dapat sangat membantumu menemukan size baju yang pas. Khususnya ketika kamu coba membeli pakaian secara online, lingkar dada menjadi patokan utama.
Begitu juga buat kamu yang ingin belanja koleksi Greenlight secara online, perhatikan detail informasi sebelum checkout. Pastikan ukuran baju sesuai dengan hasil mengukur badan sendiri. Dijamin pakain yang akan kamu beli bisa cocok dan pas di badan.
